Suara Kekasih
Suara merdu yang kau dengarkan
Membuat hatiku bergetar
Menari di lembar-lembar mushaf
hingga seluruh jiwaku ikut terbawa
melantunkan ayat-ayat kerinduan
:”kekasih duhai kekasih”
Aku bertanya pada dia
Aku bertanya pada dia
Siapa di antara hati dan jantung
Yang berhak mengaku sebagai pengungkap rasa?
Aku bertanya pada dia
Siapakah yang paling awal
Bersentuhan dengan perasaan
: kalaupun kelak dia tanpa jiwa
Karena ruhnya telah terpisah jauh
Dia tetap akan merasakan detaknya
Untuk membuktikan cintanya
Jiwanya juga demikian, ia pasti lebih bebas menentukan
Dibanding mendekam di antara keduanya
Yang tak ada pembatas
Aku semakin bertanya-tanya
Hatikah atau jantungkah dia
Karena semenjak ku ungkapkan kata itu
Aku sudah merasakan sentuhan keduanya
Bersemayam dalam jiwa
Al-Fahmu
Betapa banyak yang bisa membaca
Tapi tak semuanya bisa menulis
Banyak yang bisa menulis
Tapi tak semuanya bisa berkarya
Betapa banyak yang bisa berkarya
Tapi tak semuanya bisa ikhlas
Banyak yang bisa ikhlas
Tapi tak semuanya bisa berjihad
Cukuplah menjadi orang
yang memahami dengan sungguh-sungguh
Kemudian merealisasikannya dengan ikhlas
Hamba sedang berdo’a
Wahai api ...
Padamlah, berhentilah membakar
Wahai angin ...
Tenanglah, berhentilah menerbangkan
Wahai air ...
Mengalirlah, berilah kehidupan
Berhentilah menghancurkan
Wahai bumi ...
Damailah, berhentilah bergoncang
Wahai langit ...
Diamlah, berhentilah berdentum
Lihatlah, perhatikanlah, dengarkanlah
Hamba yang suci sedang berdo’a
Asal jangan Kau cabut iman ini
Biarlah gunung-gunung membelah
Biarlah bumi retak
Biarlah langit berguncang
Biarlah petir-petir mendentum
Biarlah pohon-pohon tumbang
Biarlah ikan-ikan bergelimangan
Biarlah hewan-hewan berlarian
Biarlah semua makhluk kebingungan
Asal jangan Kau cabut iman ini
Biarlah terasa lapar
Biarlah terasa haus
Biarlah tak turun hujan
Biarlah pohon tak berbuah
Biarlah tak berpakaian
Biarlah tak bertempat tinggal
Asal jangan Kau cabut iman ini
Jumardi
Anggota Magang FLP
1 komentar:
belajar dari kegagalan dan ketidak tahuan
Posting Komentar
silahkan dikomentari...insya Allah tak bayar sama sekali. Gartis!!!